Karl Doenitz, Panglima “Singa” Suksesor Hitler
SEJAK awal persidangannya di Pengadilan Nuremberg, 20 November 1945, Großadmiral Karl Doenitz (Dönitz dalam ejaan Jerman) tak goyah pada pendiriannya. Dia yakin tak bersalah meski tiga dakwaan dialamatkan majelis hakim padanya selaku Der Führer (pemimpin tertinggi) Jerman Nazi terakhir. Saat penjatuhan vonis setahun kemudian (1 Oktober 1946) pun, Doenitz duduk dengan sikap bersahaja