loading…
“Jika pondasinya tidak diikuti, satu-satunya jalan pandemi ini terus berjalan, ini semakin memburuk dan memburuk dan memburuk,” papar Tedros.
Infeksi global mencapai 13 juta kasus menurut data Reuters, dengan lebih dari setengah juta orang meninggal dunia akibat wabah ini.
Tedros menjelaskan, sebanyak 230.000 kasus baru terjadi pada Minggu (12/7), sebanyak 80% dari 10 negara dan 50% dari hanya dua negara.
Amerika Serikat (AS) dan Brasil menjadi beberapa negara yang terkena dampak terburuk di dunia. “Tidak akan ada kembali ke normal lama untuk masa mendatang. Ada banyak yang harus dikhawatirkan,” ujar Tedros, dalam komentar terkerasnya dalam beberapa pekan terakhir.
Tedros menyatakan WHO masih belum menerima notifikasi resmi bahwa AS keluar dari lembaga itu seperti yang diumumkan Presiden Donald Trump. (Lihat Infografis: Indonesia 3 Besar Dunia Pemilik Kapal Perang Korvet Melampaui AS)
Trump menuduh WHO terlalu condong China sejak awal kritis. WHO menyangkal tuduhan itu. (Lihat Video: Penjaga Masjid Lakukan Aksi Heroik Selamatkan Kotak Amal)
(sya)
Leave a Reply